Jakarta, BINA BANGUN BANGSA – Sampesuvu roa Kakanda Adinda, persiapan Pra MUBES IKST (Ikatan Keluarga Sulawesi Tengah) Tahun 2022 yang rencananya akan diselenggarakan di Ruang Pola Kantor Walikota Jakarta Pusat, Sabtu 6 Agustus 2022, sudah hampir 90 persen kesiapannya.
Hal itu disampaikan Ketua Formatur IKST, Dr. Drs. Mulyadin Malik, M.Si., CIGS dalam rapat Panitia Pra Mubes, di Menza Cafe, Jakarta Pusat (04/08/2022).
Dalam rapat Panitia ini membahas undangan dan flyer, susunan acara, nama pembicara, daftar undangan dan peserta, RAB, konsumsi, materi, perlengkapan dan peralatan, serta dana penyelenggaraan acara.
“Pra Mubes ini akan membahas AD ART, Program Kerja dan Kegiatan serta Rekomendasi yang hasilnya nanti akan dibawa ke Sidang MUBES IKST 2022 yang akan dilaksanakan pada bulan September 2022 nanti”, kata Mulyadin Malik, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Pusat Diklat ASN Kemendesa PDTT Jakarta.
“Selain itu juga Pra Mubes secara utama akan membahas substansi dari membenahi kelembangaan dan pengembagan IKST ke depan yang diharapkan menjadi organisasi sosial yang agile untuk mewadahi dan memenuhi kebutuhan masyarakat sulawesi tengah di Jakarta dan sekitarnya,” tambahnya lagi.
Sebelumnya Surat Rekomendasi dari Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura pun sudah dikantongi Panitia.
Dukungan dan bantuan terus mengalir yang ditandai dengan sumbangan dana acara yang mengalir terus masuk ke rekening Bendahara Panitia.
“Panitia mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan bantuan yang datang dari kakanda dan adinda semuanya, ada yang dari anggota DPR RI, birokrat pemerintah pusat dan daerah, tokoh masyarakat dan adat, ketua atau pengurus komunitas/paguyuban, juga dari pengusaha, akademisi serta yang lainnya”, katanya lagi.
Hal Ini menunjukkan antusias para diaspora SulawesiTengah di Jakarta dan para tokoh masyarakat Sulawesi Tengah di manapun berada, mendorong dan berharap agar Pra Mubes IKST ini bisa berjalan lancar dan sukses membawa harapan Sulawesi Tengah yang lebih baik. Sulteng Bangkit dan Maju, Aamiin.
Hadir dalam rapat ada Budi AC Nurdin, Yeni Abdullah (Kantor Penghubung Sulawesi Tengah), Dr.Hj. Asnuryati Sunusi, SE, M.Si, Ahmad Rifai, Mohamad Alki, Nur Ridwan, Suprianus Kandolia, Widyawati, dan Noor Korompot. Modago, tabe, tabea. (RDN)